Rumah bukan sekedar tempat untuk tinggal sebab di sana juga kita berkembang dan tumbuh setiap harinya. Dan saat kita memutuskan untuk meninggalkan rumah pun, tidaklah dalam jangka waktu yang singkat. Berangkat dari hal itulah kita harus teliti dan tidak bisa sembarangan saat memilih rumah.
Mengingat cuaca yang kurang bersahabat serta masih merebaknya virus di sekeliling kita, sudah selayaknya rumah yang sehat menjadi aspek pertimbangan dalam memiliki rumah.
Bagaimana kita bisa menilai bahwa suatu rumah dapat dikatakan sehat? Berikut kriteria dan pentingnya memiliki rumah yang sehat.
Ciri Utama Rumah yang Sehat
1. Ventilasi yang Memadai
Ventilasi sebagai alur sirkulasi udara termasuk hal utama yang harus diperhatikan pada hunian. Perlu ada sirkulasi udara cukup dengan penempatan yang sesuai. Hadirnya ventilasi ini berguna sebagai perputaran udara dan membuat hunian jadi lebih segar, tak panas, ataupun pengap.
Selain itu, risiko penyakit pernapasan pun dapat diminimalkan. Pasalnya, ventilasi yang memadai dapat membuat sirkulasi oksigen dan karbon dioksida dalam ruang menjadi lebih baik, kelembapan terjaga, dan meminimalkan aroma kurang sedap dalam ruang. Ada baiknya jika ventilasi Anda sebesar 10-20% dari luas lantai.
2. Sanitasi Air yang Baik
Rumah bersih dan sehat adalah idaman semua orang. Untuk mendapatkannya, tentu harus memperhatikan kebersihan air dan sanitasi yang baik. Beberapa hal yang menjadi indikator rumah dengan sanitasi air baik dapat dilihat dari saluran air yang dapat mengalir lancar, tidak tersumbat sampah, dan selalu terjaga kebersihannya. Pastikan tidak ada air tergenang dalam rumah sehingga tidak menjadi sarang berkembang biaknya binatang pengerat, serangga, dan jentik nyamuk. Selain itu, air bersih untuk mencuci tangan, mandi, dan membersihkan seluruh bagian rumah selalu dijaga akses, ketersediaan dan kebersihannya. Hal ini termasuk secara rutin membersihkan toren air serta saluran pembuangan limbah manusia dan rumah tangga.
3. Minim Kebisingan
Selain yang terlihat oleh mata, suara juga menjadi poin penting untuk memastikan kesehatan dan kenyamanan penghuni rumah. Pasalnya, kebisingan dapat menimbulkan gangguan pendengaran dan gangguan ketenangan psikis. Adapun kadar kebisingan perumahan yang disarankan dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 718/1987 adalah 45-55 desibel.
4. Sampah Terkelola dengan Baik
Bersih dan bebas dari aroma yang menyengat harus ada dalam konsep rumah sehat. Maka dari itu, lakukan pengelolaan pada beberapa tempat sampah setelah ditempatkan di beberapa spot dalam rumah. Sortir dalam tiga jenis, sampah organik, sampah anorganik, dan sampah B3 yang merupakan dari sampah yang dapat membahayakan kesehatan, seperti botol bekas racun serangga, sampah makser, baterai bekas, dan lainnya. Jadwalkan rutin pembuangannya.
5. Jendela yang Besar
Jendela-jendela besar dalam rumah dapat memberikan manfaat yang juga besar. Jendela yang besar akan memberikan rumah akses terhadap pencahayaan yang maksimal dari matahari. Pencahayaan natural yang maksimal dapat memberikan pengaruh positif bagi seluruh penghuni rumah. Selain meningkatkan mood dan produktivitas, membuat rumah terlihat lebih luas, membantu pertumbuhan tanaman dalam rumah, menjaga kelembapan ruangan, meningkatkan kesehatan melalui asupan vitamin D dari sinar matahari yang baik untuk imunitas tubuh, juga menghemat energi dan penggunaan listrik melalui penerangan alami. Penempatan letak dan bukaan jendela yang sesuai arah angin juga membantu sirkulasi udara dalam rumah mampu mengalir dengan baik.
Baca Juga: Jangan Asal Pilih! Inilah Tips Membeli Rumah Pertama untuk Keluarga Muda
Manfaat Hunian yang Sehat
1. Ruangan Terasa Lebih Luas
Rumah sehat yang sudah dikelola dengan baik secara tidak langsung akan membuat ruangan terasa luas. Biasanya memiliki lantai terbuka serta jarang ada sekat atau disebut open space. Konsep rumah seperti ini banyak diminati dan bisa memberi kesan lebih baik. Lebih lanjut, Anda dapat mendekorasi rumah supaya nyaman dilihat. Hal ini juga ditunjang oleh pencahayaan yang maksimal masuk ke dalam rumah.
2. Meningkatkan Produktivitas
Hunian yang sehat juga berpengaruh pada tingkat produktivitas penghuninya, lho. Seperti yang ada pada ciri hunian sehat di atas tadi, adanya ventilasi yang cukup memberi pencahayaan alami dan kesan yang lega.
Alhasil, Anda bisa lebih produktif dan semangat menjalani hari. Berbeda jika rumah gelap, suasana udaranya tidak baik, pasti membuat siapa pun tak betah di dalamnya dan jadi bermalas-malasan.
3. Menambah Mood dan Lebih Rileks
Adanya cahaya alami serta sirkulasi baik akan menghadirkan suasana lingkungan yang menyehatkan untuk penghuni rumah. Konsep seperti ini dapat menambah mood penghuni rumah dan membuatnya lebih rileks melakukan aktivitas di dalam rumah.
Dengan meningkatnya mood, maka kesehatan mental penghuni rumah juga menjadi lebih baik. Oleh karena itu, konsep ini bisa dijadikan pilihan terbaik dan menarik saat memutuskan membeli hunian untuk keluarga.
Kesimpulannya adalah rumah sehat membawa pemilik atau penghuni rumah juga menjadi lebih sehat karena kriteria telah dipenuhi dengan baik dan juga benar. Itu dia berbagai ciri-ciri serta manfaat memilih rumah dengan konsep sehat.
Miliki rumah dengan lingkungan bersih dan sehat serta selaras dengan alam, yaitu Asana Residence Cibubur. Didukung desain yang modern dengan sederet fasilitas menarik lainnya, kawasan hunian ini memberi kenyamanan serta kemudahan untuk penghuninya. Nah, untuk Anda yang tertarik bisa klik di sini untuk informasi detail lainnya.